Jelang Tutup Tahun 2025, BNI KCP Bondowoso Genjot Pelayanan Nasabah KPM Bansos

Supervisor Frontliner BNI KCP Bondowoso, Rahmat Arif Nasution, saat diwawancarai di kantornya, Rabu (24/12/2025).

Wartawan/Editor: Ubay

Bondowoso, KABARDAERAH.CO.ID – Menjelang tutup tahun 2025, BNI Kantor Cabang Pembantu (KCP) Bondowoso, menggenjot pelayanan bagi nasabah Kelompok penerima manfaat (KPM) bantuan sosial, baik PKH, BPNT, PIP maupun bansos lainnya.

Supervisor Frontliner BNI KCP Bondowoso, Rahmat Arif Nasution, mengatakan, untuk mempercepat layanan, pihaknya sudah menambah customer service (CS).

“Yang awalnya dua CS, sekarang empat CS, ini untuk pemerataan dan percepatan layanan kami,” kata Rahmat, dikonfirmasi di kantornya, Rabu (24/12/2025).

Rahmat menuturkan, satu CS melayani nasabah umum, dua CS melayani KPM PKH dan BPNT, sedangkan satu CS melayani bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) bagi pelajar.

Untuk percepatan layanan bagi KPM, Rahmat memastikan uang masuk dulu ke rekening nasabah, sehingga para KPM bisa memikmati dulu uang tersebut.

“Karena dalam waktu 105 hari jika tidak ditarik oleh KPM, maka otomatis akan ditarik oleh negara. Nah ini kita percepat supaya nasabah KPM melakukan transaksi penarikan lewat teller. Nah percepatan itu yang kita lakukan saat ini, untuk urusan kartu KKS, itu nanti setelah semua beres,” ujarnya.

Rahmat mengungkapkan, membludaknya nasabah KPM di kantor BNI, karena ada pencairan di akhir tahun ini, selain itu rata-rata KKS nasabah KPM juga bermasalah.

“Yang datang memang rata-rata bermasalah, kartu hilang, beda nama. Dampaknya akan gagal transfer. Jadi kita tidak hanya sekedar melayani pencairan tapi juga menuntaskan masalah kartu milik KPM ini dengan syarat-syarat tertentu sesuai SOP kami,” ucapnya.

Kendati banyak persoalan, Rahmat berusaha optimis menyelesaikan semua diakhir tahun ini.

“Kita lihat secara riil, sekarang antrean sudah berkurang, artinya sudah teratasi. Yang kemarin lama menunggu tdak terlayani datangnya hari ini, sudah terlayani, kami berusaha optimis akhir tahun ini semua teratasi,” pungkasnya.(*)

Baca Juga :  Atasi Krisis Air Bersih Pengungsi Aceh, Kementerian PU Kerahkan Tim Tanggap Darurat dan Prasarana Air Bersih

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *