Taufan Restuanto, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bondowoso. (foto:istimewa).
Jurnalis :Ubay
Bondowoso, KABARDAERAH.CO.ID – Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bondowoso, Taufan Restuanto, mendukung penuh program Gerakan Ayah Mengambil Rapor (Gemar).
Program Gemar diluncurkan oleh Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) melalui Surat Edaran (SE) Menteri Kemendukbangga/BKKBN Nomor 14 Tahun 2025 tentang Gerakan Anak ke Sekolah yang ditandatangani oleh Kepala BKKBN Wihaji pada 1 Desember 2025.
Taufan mengatakan, melalui program ini, pihaknya mendorong kehadiran orang tua untuk mendukung perkembangan psikologis anak di sekolah.
“Kami mendukung gerakan tersebut dan menghimbau ASN laki-laki dilingkup Dinas Pendidikan mengambil rapor anaknya ke sekolah,” kata Taufan, dikonfirmasi, Kamis (18/12/2025).
Menurut Taufan, selama ini keterlibatan orang tua dalam urusan pendidikan anak didominasi oleh kaum ibu. Mulai dari rapat sekolah hingga pengambilan rapor, kehadiran ayah dinilai masih sangat minim. Sehingga hal itulah sebagai latar belakang lahirnya program Gemar tersebut.
“Dalam satu kelas, kalau rapat orang tua maupun pengambilan rapor jumlah ayah yang hadir biasanya hanya satu hingga dua orang, sementara selebihnya diwakili ibu,” ujarnya.
Taufan menegaskan bahwa imbauan darinya hanya untuk ASN laki- laki dijajaran Dinas Pendidikan. Bukan untuk umum.
“Kalau secara umum, itu wilayahnya Bupati,” ucap Taufan.
Berikut diantara point isi surat edaran terkait Gerakan Ayah Mengambil Rapor ke Sekolah:
- Bagi seluruh ayah yang memiliki anak usia sekolah diimbau untuk mengambil rapor anak ke sekolah pada waktu penerimaan rapor di akhir semester.
- Anak usia sekolah yang dimaksud dalam gerakan ini adalah anak usia sekolah pada pendidikan anak usia dini, jenjang pendidikan dasar, dan jenjang pendidikan menengah.(*)


